Oleh: Gunawan
Barangkali, Anda pernah
melihat seseorang yang dalam kehidupan bersosialnya kurang bahkan tidak mau
menghargai perbedaan di antara sesama. Ia sulit menerima suatu pendapat yang tidak
sejalan dengannya. Ia akan memaksakan kehendak. Tanpa memedulikan orang-orang
di sekitarnya. Bahkan, ekstremnya, ia mau menang sendiri.
Menurut saya, orang
yang memiliki karakter semacam ini, besar kemungkinan akan dikucilkan oleh
orang-orang di sekitarnya. Orang semacam ini “tidak akan bertahan lama.” Ia
akan “diasingkan” dari lingkungannya, sebagai bentuk sanksi sosial. Mungkin
juga, akan ada orang yang memusuhi dan terus memusuhinya.
Kita harus ingat, bahwa
kita hidup di dunia ini tidak sendirian. Kita hidup bersosial. Kita hidup
bertetangga. Kita hidup bermasyarakat. Ya, kita hidup dalam suatu kelompok dan
komunitas yang beragam, berbeda suku, agama, ras, dan lainnya. Dan kita juga
harus ingat, bahkan Tuhan juga telah menciptakan kita dengan berbagai perbedaan
satu sama lain. Tujuannya, tidak lain, melainkan agar kita bisa saling belajar,
saling menghargai satu sama lain, dan saling rukun serta harmonis di antara
sesama.
Bila hal demikian, bisa
kita lakukan, maka tidak akan ada lagi yang namanya perselisihan, percekcokan,
dan saling bermusuhan satu sama lain. Yang ada malah, saling menguatkan, saling
memberi motivasi dan inspirasi, saling harmonis satu sama lain. Bukankah hidup
yang seperti ini harapan kita bersama? Jawabannya, sudah pasti ya. Siapa juga,
yang mau dalam kehidupannya diliputi dengan berbagai macam pertentangan,
perselisihan, perseteruan. Semuanya itu, pasti kita akan berusaha untuk
menghindarinya.
Oleh sebab itu, mari
kita sama-sama untuk menghargai satu sama lain. Kita belajar untuk menghargai
setiap perbedaan yang ada. Kita belajar untuk saling menerima masukan di antara
sesama. Jangan hanya mau menang sendiri. Sebab, belum tentu apa yang kita
yakini benar, itu benar. Bisa jadi sebaliknya, orang lain yang barangkali
menurut kita salah, malah mungkin justru itulah yang benar. Jadi, mari kita
belajar untuk saling menghargai. Ini jauh lebih baik dan lebih berguna daripada
kita saling bermusuhan satu sama lain. Ingat perbedaan adalah sebuah
keniscayaan.
Wallahu a’lam
Share This :
comment 1 comments
more_vertKeren nih blog nya bang
Delete 15 July 2019 at 21:29