Tak Ada Yang Abadi
Oleh: Gunawan
Hidup kita di dunia
ini, hanyalah sementara. Dunia ini, tidak lain sebagai tempat kita istirahat
menuju ke alam yang abadi, yaitu Akhirat. Besok atau lusa, bahkan detik ini
juga, tidak ada yang tahu, bisa saja kita dipanggil oleh Yang Maha Kuasa.
Semuanya akan kembali kepada-Nya.
Harta yang berlimpah,
tak akan berarti bilamana kita telah dipanggil oleh-Nya. Rumah yang bertingkat
bak hotel, dan lain-lain, semuanya tidak berarti bila nafas sudah tidak lagi
berhembus. Keluarga, teman-teman, dan orang di sekitar kita tidak akan bisa
menemani kita di alam kubur. Yang bisa menemani kita nantinya, hanyalah amal
kita ketika masih hidup di dunia.
Hari ini, mungkin kita
boleh merasa diri paling gagah, cantik. Tapi, cobalah terus bercermin, seiring
dengan bertambahnya umur kita, maka wajah kita semakin berkeriput. Artinya,
bahwa diri kita semakin dekat dengan yang namanya kematian. Semuanya tidak ada
yang abadi.
Oleh karena itu, tugas
kita sebelum menghadap-Nya adalah memperbanyak amal shaleh. Perbaiki ibadah
kita (bila dirasa belum baik) dan juga akhlak kita. Bukan sebaliknya, malah
memperbanyak dosa dan kesalahan (baca: berbuat berbagai kemaksiatan). Semoga
kita senantiasa selalu istiqamah dalam beribadah kepada-Nya. Aamiin.
Wallahu a’lam.
Share This :
comment 0 comments
more_vert