Oleh: Gunawan
Entah mengapa, sejak
Jumat malam, 17 November 2017, di kompleks kontrakan saya, lampu selalu mati
(listrik padam). Ini betul, kejadian nyata. Bukan rekayasa saya karena ingin
dikenal, apalagi seperti drama yang dipertontonkan di beberapa stasiun televisi.
Ya, setiap malam,
selalu saja mati lampu. Memang, waktunya tak lama, kurang lebih 20 menit.
Kadang sekali listriknya padam, pernah juga dua kali dalam semalam.
Akibatnya, sedikit
mengganggu konsentrasi dan aktivitas saya. Apalagi ketika menulis, laptop saya
harus terus dicas (kabelnya tidak boleh dilepas). Sebab, baterai laptop telah
rusak (mati total). Jadi, ketika sedang asyik menggoyangkan jari-jemari di atas
keyboard, kemudian tiba-tiba listrik
padam atau mati lampu, sudah pasti saya kena apes. Sialnya lagi, tulisan tersebut
kadang saya lupa untuk menyimpannya dari awal.
Jujur, saya tidak tahu
pasti mengapa listrik akhir-akhir ini sering padam di kompleks kontrakan saya.
Apakah gara-gara “tiang listrik” yang sedang viral di media sosial akhir-akhir
ini? Mungkinkah ia (baca: tiang listrik)
merasa terpojok oleh karena “kesalahannya” itu? Atau, gara-gara terus
dikerumuni oleh awak media?
Entahlah. Pertanyaan di
atas, hanya “tiang listrik” dan Tuhan saja yang mengetahuinya. Eitss, maksud
saya, hanya PLN yang mengetahui secara pasti problemnya. Saya berharap, kiranya
listrik padam akhir-akhir ini cepat teratasi permasalahannya. Sehingga, tidak
lagi membuat masyarakat “marah dan geram.”
Wallahu a’lam.
Share This :
comment 0 comments
more_vert